SEJARAH BACAAN I'TIDAL

”Allohu Akbar” takbir dalam sholat ada dua yaitu Takbirotul Ikhrom dan Takbir Intiqol. Takbir Intiqol merupakan takbir yang diucapkan seiring dengan perpindahan rukun dalam mengerjakan sholat, namun tahukan anda kenapa perpindahan rukun dari ruku’ ke i’tidal (berdiri setelah ruku’) tidak membaca takbir ” Allohu Akbar ” tetapi ” Sami’ Allohu liman hamidah “?.

Menurut beberapa keterangan bahwa awalnya semua lafadz takbir dalam sholat adalah ” Allohu Akbar ” . Adapun lafadz ” Sami’ Allohu liman hamidah ” yang dibaca setelah ruku’ menurut beberapa sumber keterangan berawal dari peristiwa sebagai berikut :

Pada suatu hari sahabat Ali bin Abu Tholib ra sedang berjalan menuju masjid hendak mengerjakan sholat jama’ah subuh bersama Rosululloh, karena memang sahabat Ali bin Abi Tholib ra tidak pernah absen mengerjakan sholat subuh berjamaah bersama Rosululloh. Namun dalam perjalanan menuju masjid sahabat Ali bin Abi Tholib ra bertemu dengan seorang lelaki tua yang berjalan di depannya. Karena rasa takdimnya maka beliau tidak mau mendahului berjalan di depan orang tua tersebut. Sementara itu Rosululloh SAW sedang mengerjakan sholat subuh berjama’ah di masjid sampai pada rekaat yang kedua. Ketika Beliau ruku’ tiba-tiba pundak beliau ditahan oleh malaikat Jibril dengan tangan kanannya sehingga beliau tidak bisa berdiri bangun dari ruku’ (i’tidal).. ruku’e suwen’e poll bro.. sementara tangan kiri malaikat menahan terbitnya matahari.

Dalam keadaan inilah malaikat Jibril kemudian memuja dan memuji Alloh SWT dan memberitahukan pada Rosululloh SAW tentang peristiwa tersebut dan bahwa atas perintah Alloh SWT malaikat Jibril diperintahkan untuk melakukan hal ini atas Rosululloh SAW karena untuk menunggu sahabat Ali bin Abi Tholib ra yang sedang berjalan menuju masjid untuk berjamaah sholat subuh akan tetapi berjalan menunggu seorang lelaki tua yang berjalan di depannya ( yang ternyata lelaki tersebut adalah orang kafir.. jan !). Setelah sampai di masjid maka sahabat Ali bin Abi Tholib ra segera bergabung dengan jama’ah yang lain melaksanakan sholat subuh berjamaah ( makmum masbuq bro..). Nah Karena peristiwa tersebut maka setelah sahabat Ali bin Abi Tholib ra sesudah bergabung sholat berjamaah subuh bersama Rosululloh SAW maka ketika Beliau Rosululloh SAW ketika bangkit dari ruku’nya Beliau mengucapkan lafadz ” Sami’ Allohu liman hamidah “. Nah sejak itulah bacaan tersebut dibaca dalam sholat ketika bangkit dari ruku’ , paham to bro ?